Monday, September 19, 2011

Review : Nikon D5000


Pertengahan tahun 2010 kemarin saya ingin mencari kamera DSLR yang compact, canggih, dan memiliki kualitas gambar yang baik. Setelah mengupas tuntas beberapa review, saya memiliki pilihan yakni Nikon D90 atau D5000. Akhirnya saya memutuskan untuk membeli D5000 dengan pertimbangan pengeluaran budget yang lebih bijak pada saat itu. Saya memakai D5000 hingga pertengahan tahun 2011 ini sebelum saya memutuskan untuk upgrade ke D90. Namun saya tetap puas dengan kualitas yang ada di D5000. Hal inilah yang membuat saya menulis review ini.

Nikon D5000 merupakan jajaran DSLR entry level dari nikon yang keluar pada tahun 2009 yang menggantikan seri entry level generasi D60 yang melegenda. Seri ini dianggap sebagai adik dari seri D90 karena memiliki beberapa persamaan. D5000 memiliki tipe sensor CMOS dengan resolusi 12,3 MP dan expeed engine 12 bit ADC plus active D-lighting dan koreksi lateral aberrations dengan 11 titik AF layaknya D90 dengan kecepatan shutter hingga 4 fps. Nikon D5000 diklaim memiliki usia shutter hingga 100.000.

Fitur live view dan D-movie juga terdapat pada D5000. D-moview dapat merekan video dengan resolusi hingga 1280x720 (HD) dengan frame rate 24 fps namun focusing saat merekam video hanya dapat dilakukan dengan manual focus. Salah satu fitur unggulan D5000 yang tidak dimiliki D90 adalah fitur Vari-Angle LCD 2,7 inci yang dapat dilipat dan diputar. Fitur ini memudahkan saat pengambilan foto atau video dengan angle yang sulit.



Dengan beragam fitur unggulan yang melimpah terdapa juga kekurangan-kekurangan yang dimiliki oleh nikon D5000 ini diantaranya adalah tidak memiliki motor AF di body yang lazim terdapat pada seri entry level nikon, jadi D5000 hanya dapat memakai lensa dengan kode AF-S (nikkor) atau lensa yang memiliki motor auto fokus (built in AF motor) untuk bisa autofokus. Kemudian adalah tidak memiliki top status LCD dan hanya memiliki satu dial-wheel dan pada seri ini, Nikon tidak mengeluarkan vertical grip. 

Untuk kategori entry level, nikon D5000 sangat mumpuni dan memiliki fitur yang melimpah. Saat ini telah hadir dua tipe pengganti D5000 dijajaran entry level,yakni Nikon D3100 dan yang terbaru adalah Nikon 5100, namun hingga saat ini, D5000 masih dicari oleh banyak konsumen karena memiliki kualitas gambar yang baik, ringan, dan dapat kaya fitur sehingga menarik untuk dieksplor dengan harga yang cukup murah.


Spesifikasi Nikon D5000
Resolusi
12,3 megapixel
Resolusi Foto (min/max)
2144 x 1424 / 4288 x 2848 pixel
Resolusi Video (min/max)
320x216 / 1280x720 @ 24 fps
Media Perekam
SD/SDHC
Format File
RAW, JPEG/AVI(Motion JPEG)
Ekivalen ISO
Lo1 (setara ISO 100), 200, 400, 800, 1600, 3200, Hi1 (setara ISO 6400)
Kecepatan shutter (detik)
30 - 1/4000, bulb
Viewfinder
Ada (optis)
Diagonal LCD
2,7 inci, layar lipat
Koneksi komputer
USB
Tipe baterai/isi ulang
Nikon EN-EL9e / Ya
Charger baterai
Ada
Dimensi (plt)
12,7 x 10,4 x 8,0 cm
Bobot (gram)
590 (tanpa lensa)

0 komentar:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites